Ilustrasi
Linkbisnis.co.id - Pertamina membuka peluang kemitraan usaha untuk penjualan BBM jenis Pertamax, Dexlite, LPG non-subsidi, Pelumas dengan nama SPBU Pertashop mitra cukup mengeluarkan modal sekitar Rp. 80 juta untuk jenis CODO.
Ada dua skema bisnis membuka SPBU Pertashop yaitu skema DODO yang mana biaya investasi dan biaya operasional seluruhnya ditanggung mitra. Lalu, skema lainya adalah CODO yang mana biaya investasi dilakukan oleh Pertamina, sementara mitra hanya mengeluarkan biaya untuk kebutuhan operasi.
Untuk skema pertama [DODO], mitra perlu menyiapkan modal Rp 250 juta untuk investasi awal dan biaya operasional. Lalu, bila memilih skema kedua atau CODO, mitra cukup mengeluarkan kocek sekitar Rp 80 juta, dikutip dari detikfinance Rabu [18|11|2020].
Pertashop memiliki tiga kategori yakni Gold, Platinum dan Diamond. Sebagai gambaran, bila memilih SPBU Pertashop jenis Gold maka luas tanah minimum yang diperlukan yakni kurang lebih 210 meter persegi atau 15 x 14 meter.
Bila memilih kategori Gold ini, mitra akan mendapat tangki penyimpanan berkapasitas 3 KL upper ground dengan omzet rekomendasi sebesar 400 liter per harinya.
Sedangkan, jenis Platinum, dilengkapi tangki berkapasitas 10 KL dengan omzet rekomendasi sebesar 1.000 liter per harinya.
Sementara jenis Diamond memiliki tangki timbun 10 KL, dengan omzet rekomendasi sebesar 3.000 liter per hari.
Wakil ketua Hiswana Migas Karawang-Purwakarta, H. Jali membenarkan adanya kemitraan dari Pertamina, untuk persyaratan dan permodalan kerjasama sebagaimana tertera pada brosur, ujarnya beberapa waktu lalu.
By : Iman S.