Karuan saja, para pendukunnya banyak yang kaget! Betapa tidak. Lha wong saat pengambilan formulir, yang hendak dibidiknya adalah balon wakli bupati. Mengapa begitu drastis Suriansyah berubah?
Tak ayal, seketika itu genderang ‘bisik-bisik’ pendukung Suriansyah pun seperti berseliweran, tidak terbendung. Semangat para pendukungnya tampak lebih antusias; Mengingat, slogan daerah ‘Andan Jejama’ berkesan begitu klop melekat pada karakter Suriyansyah. Dan pendukungnya merasa ada kecocokan, kalau Suriansyah kelak yang jadi Bupati Pesawaran.
Saat pengembalian fomulir pendaftaran yang dilengkapi berkas-berkas persyaratan, Ketua Penjaringan Bakal Calon Bupati/Wakil Bupati Pesawaran dari Partai Golkar, Jhoni Corne, mengakui Suriyansyah Rhalieb akhirnya mendaftar sebagai calon bupati. "Ya, betul sekali. Pak Suriansyah mendaftar sebagai bakal calon bupati. Awalnya, tim belia mengambil berkas untuk mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati," ungkap Jhoni, di kantornya.
Dengan mendaftarnya Suriansyah sebagai bakal calon bupati, sebut Jhoni membuat kontestasi pencalonan orang nomor satu di Pesawaran kian menarik. Pasalnya, Suriansyah menjadi kandidat ketujuh yg mendaftar sebagai balon bupati ke partai berlambang pohon beringin.
Saat konfrensi pers, Suriansyah menegaskan soal tekad bulatnya mendaftar sebagai Calon Bupati Pesawaran. "Ini adalah bentuk komitmen saya untuk menjadi calon bupati dengan menghadiri langsung dan melengkapi berkas pendaftaran ke partai," sebut dia.
Menurutnya, komitmen ini juga sekaligus komitmen untuk mengabdi, berkontribusi dan membangun tanah kelahirannya. " Ya, lahir di sini. Pendaftaran balon bupati, sekaligus bentuk komitmen saya untuk mengabdikan diri, berkontribusi dan membangun tanah kelahiran," tegas Suriyansyah.
Karena ini masih permulaan, lanjut Suriansyah, maka tunggu kejutan selanjutnya. "Akan ada kejutan-kejutan selanjutnya. Semoga langkah kami selalu diridhoi oleh Allah," pungkas dia sseraya menutup sesi konfrensi pers. |
